Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno memerintahkan seluruh jajaran untuk meningkatkan Babinkamtibmas di wilayahnya masing-masing guna mengurangi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Salah satu upaya untuk mengurangi gangguan tersebut adalah dengan menggelar kembali Operasi Premanisme.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan operasi tersebut akan digelar di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Sasaran operasi ini adalah pelaku kejahatan jalanan, senjata tajam dan senjata rakitan.
"Operasi ini akan dilakukan terus pada tempat-tempat yang ditengarai menjadi sarang preman. Premanisme ini memang meresahkan masyarakat," kata Rikwanto di Jakarta, Selasa (6/11/2012).
Rikwanto mengatakan, upaya kepolisian ini disambut Gubernur DKI Joko Widodo. "Beliau (Jokowi) sudah paham kondisi Jakarta dan akan bermitra lebih baik lagi dengan kepolisian untuk mewujudkan Jakarta yang aman," ujar dia.
Rikwanto mengatakan, operasi ini merupakan operasi khusus yang dilakukan secara periodik. Meski di luar operasi, pemberantasan terhadap aksi premanisme dan kejahatan jalanan, kata dia, tetap dilakukan.
Ia mencontohkan, Sabtu (3/11) lalu Polda Metro berhasil mengamankan sejumlah preman dari wilayah Jakarta Timur seperti di wilayah Pasar Resbo, Matraman, Pulogadung, Cakung, Makasar, Duren Sawit, Ciracas, Kramat Jati, Jatinegara dan Cipayung.
Dari hasil operasi tersebut total preman yang diamankan sebanyak 107 orang.
"47 Orang diamankan karena tidak memiliki KTP, dibina lalu dipulangkan. Kemudian 57 memiliki KTP dan dipulangkan serta dua diproses hukum karena terlibat pengeroyokan, satu diproses di unit narkoba," jelas Rikwanto.
Tuesday, November 6, 2012
Irjen Putut & Jokowi Sepakat Gencarkan Razia Preman di Jakarta
Tuesday, November 06, 2012
No comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment